Kegiatan

Wujudkan Sinergritas Pembangunan, PEPC Gelar Serah Terima Program TPS dan Air Bersih di Kayangan Api

Bojonegoro – Pembangunan infrastruktur menjadi bagian penting dalam keberlangsungan penduduk dimana pun berada. Adanya infrastruktur yang baik dapat menimbulkan peningkatan aktivitas sosial dan perekonomian penduduk.

Melihat pentingnya fasilitas infrastruktur dalam menunjang kehidupan dan perekonomian dan sosial masyarakat maka Pertamina EP Cepu (PEPC) bersama Forum Studi Pengembangan Potensi Daerah (yayasan FOSPORA), Lembaga Informasi dan Komunikasi Masyarakat Banyuurip Bangkit (LIMA 2B) dan Lembaga BAPPEKA telah melakukan program pengembangan masyarakat (PPM) dengan tema program kesehatan dan kelestarian lingkungan yang berada di Kabupaten Bojonegoro, yang sudah berlangsung sejak pertengahan tahun 2022 dengan berbagai rangkaian kegiatan yang telah dilakukan.

Beberapa tahapan yang sudah dilaksanakan diantaranya koordinasi dengan dinas-dinas terkait, koordinasi dengan pemerintah kecamatan dan desa, sosialisasi program, Focus Group Discussion (FGD) perencanaan dengan tim pelaksana.

Atas dasar inilah terselenggara kegiatan Serah Terima Program oleh Pertamina EP Cepu. Dengan tema kegiatan “Mewujudkan Sinergitas Pembangunan untuk Kesejahteraan Masyarakat Desa” bertempat di Pendopo Wisata Kayangan Api, Desa Sendangharjo Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro, Rabu (14/12/2022).

Peserta diikuti oleh sekitar 75 orang terdiri dari unsur masyarakat desa, Pemerintah Desa, Pemerintah Kecamatan, Dinas terkait, Pertamina EP Cepu serta 3 mitra program (FOSPORA, LIMA 2B & BAPEKA).

Program yang diserah terimakan yakni Pengembangan Fasilitas Akses Air Bersih di Desa Karangmangu Kec. Ngambon, Desa Sendangharjo dan Desa Jampet Kec. Ngasem, Desa Mulyorejo, Desa Sukorejo dan Desa Sendangrejo Kec. Tambakrejo.

Serta Program Pengembangan Fasilitas Tempat Penampungan Sampah (TPS) di Desa Sukorejo Kec. Tambakrejo, Desa Ngambon Kec. Ngambon, dan Desa Sumberarum Kec. Dander.

“Selama ini kita melakukan koordinasi ke pihak Kecamatan, Dinas terkait dan Desa-Desa bertujuan untuk membangun sinergritas pembangunan yang bermanfaat” ujar Edy Purnomo , Perwakilan dari management PEPC, JTB Site Office dan PGA manager.

Selain itu Wahyu Dono, Perwakilan dari SKK Migas menjelaskan bahwa semua program pengembangan tersebut akan tetap melalui audit.

“semua program pengembangan fasilitas tetap melalui audit. Mudah-mudahan dengan adanya program-program ini juga bisa bermanfaat sekitar” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *